Tampilkan postingan dengan label geografi. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label geografi. Tampilkan semua postingan

Minggu, 18 Januari 2015

BUKU BERUSIA 140 TAHUN LEBIH MENGENAI KONDISI ALAM NORWEGIA

BUKU BERUSIA 140 TAHUN LEBIH MENGENAI KONDISI ALAM NORWEGIA


Ivan Taniputera
18 Januari 2015
.


Judul: Die Glanzenwelt Norwegens: Ein Beitrag zur Natur- und Culturgeschichte Nord-Europas.
Penulis: Dr. F. C. Schübeler
Penerbit: A. W. Brøgger's Officin, 1873
Jumlah halaman: 88, ditambah 15 halaman peta.
Bahasa: Jerman

Ini adalah buku yang mengenai kondisi alam, fauna, dan iklim di Norwegia. Dengan mempelajari buku ini, maka kita dapat mengetahui bagaimana keadaan alam dan iklim di masa itu, serta mencoba membandingkannya dengan kondisi sekarang. Apakah dampak efek rumah kaca terhadap alam?

Buku ini sebagai contoh membahas mengenai temperatur di Norwegia, yang mana di halaman 10 diungkapkan sebagai berikut:

"...die Mitteltemperatur der drei kältesten Wintermonate kaum bis zum Gefrierpunkt hinabsteigt, und in den Sommermonaten nicht 17° Wärme überschreitet.."

Terjemahan:

"Suhu rata-rata pada tiga bulan musim dingin paling dingin, jarang naik hingga mencapai titik beku, dan pada bulan-bulan musim panas, suhunya tidak melebihi 17°."

Pada halaman 30 dibahas mengenai badai:

"Gewitter kommen verhältnissmässig wenig in Norwegen vor. Sie treten überall vorzüglich in den Sommermonaten auf. Wintergewitter findet man fast nur and der Westküste, von Lindesnes bis Andenes; sie sind die Begleiter der starken westlichen Stürme..."

Terjemahan:

"Badai hadir relatif sedikit di Norwegia. Ia juga muncul dimana-mana terutama di bulan-bulan musim panas. Badai musim dingin hanya di pantai Barat, yakni dari Lindesnes hingga Andenes. Ia hadir menyertai angin topan barat.."

Terdapat pula daftar burung-burung yang ada di Norwegia.

Berikut ini adalah contoh-contoh halamannya:





Berminat foto kopi hubungi ivan_taniputera@yahoo.com.

Minggu, 09 Maret 2014

BUKU TENTANG GEOGRAFI, ETNOLOGI, DAN SEJARAH JAWA

BUKU TENTANG GEOGRAFI, ETNOLOGI, DAN SEJARAH JAWA

Ivan Taniputera
9 Maret 2014




Judul: Java: Geographisch, Ethnologisch, Historisch, Eerste Deel (bab I)-Oude Geschiedenis
Penulis: Prof P.J. Veth (1814-1895)
Penerbit: Haarlem, De Erven F. Bohn, 1896.
Jumlah halaman: 396+vu
Bahasa: Belanda

Inilah ada buku yang memaparkan mengenai ilmu bumi, kondisi suku bangsa, dan sejarah Pulau Jawa. Berikut ini adalah foto penulisnya.



Ada pun daftar isinya adalah sebagai berikut.



Pada halaman 1 dapat kita baca mengenai "Naamsoorprong, Oudste Berichten" (Asal Muasal Nama, Berita-berita Tertua):

"Onder de eilanden van den Indischen Archipel, ons schoone rijk van Insulinde, is Java niet het grootste: het wordt in dit opzicht door Nieuw-Guinea, door Borneo, Sumatra en Celebes overtroffen....."

Terjemahan:

"Di antara pulau-pulau pada Kepulauan Hindia, negeri Nusantara kita yang indah permai, Jawa bukanlah yang tersar: dalam hal itu ia dikalahkan oleh Papua, Kalimantan, Sumantra, dan Sulawesi...."


"De naam Java is zeer oud en zijn oorsprong is, zooals die der meeste oudegeographische name, niet gemakkelijk te bepalen..."

Terjemahan:

"Nama jawa adalah sangat tua dan asal usulnya, sebagaimana kebanyakan nama geografis lama, tidaklah mudah dicari asal usulnya."

Pada halaman 2 disebutkan bahwa nama Jawa itu pertama kali dipergunakan oleh bangsa India dalam menyebutkan seluruh Kepulauan Nusantara:

".... 't is integendeel hoogst waarschijnlijk, dat de Hindoes daarmede in den vroegsten tijd de geheele Indische eilandenwereld bedoelden, voor zooverre hun die bekend was...."

Berikut ini adalah contoh-contoh halamannya:








Berminat foto kopi hubungi ivan_taniputera@yahoo.com.