Senin, 26 Desember 2016

BUKU ANGGARAN DASAR PERHIMPUNAN TIONG HWA HWEE KWAN DI SURABAYA

BUKU ANGGARAN DASAR PERHIMPUNAN TIONG HWA HWEE KWAN DI SURABAYA.
.
Ivan Taniputera.
27 Desember 2016.
.



.
Judul: Statuten dari Perhimpoenan “Tiong Hwa Hwee Kwan” Terdoedoek die Soerabaja
Penulis: ---
Jumlah halaman: 15
Tahun 1928.
.
Buku ini berisikan anggaran dasar (statuten) perhimpunan Tiong Hwa Hwee Kwan yang berkedudukan di Surabaya. Pada halaman 5 terdapat penjelasan sebagai berikut:
.
“Perhimpoenan ini terdoedoek di Soerabaja dan doeloe pake nama Hoo Tjiong Hak Tong, nama mana sekarang di berobah Tiong Hwa Hwee Kwan. Ini nama Tiong Hwa Hwee Kwan moesti di taroek di mana-mana di dalemnja statuten boeat gantinja nama Tiong Hoo Hak Tong, di mana sadja dia termasoek di dalemnja statuten.”
.
Pada fatsal 5 halaman 7, disebutkan susunan kepengurusannya adalah sebagai berikut.
.
“Pengoeroesnja perhimpoenan ini di berdiriken oleh paling sedikitnja 17 leden, di mana ada satoe president, satoe vice-president, satoe secretaris, satoe adjunct secretaris, doewa adviseurs, satoe thesaurier dan sepoeloe commissaris....”
.
Menurut fatsal 6 (halaman 7), presiden perhimpunan ini dipilih. oleh persidangan umum para anggotanya dan menjabat setiap tiga tahun.
.
Berikut ini adalah contoh-contoh halamannya.
.


.


.
Berminat kopi hubungi ivan_taniputera@yahoo.com.

Minggu, 25 Desember 2016

BUKU ATURAN RUMAH TANGGA PERKUMPULAN TIONG HWA HWEE DI MALANG

BUKU ATURAN RUMAH TANGGA PERKUMPULAN TIONG HWA HWEE DI MALANG.
.
Ivan Taniputera.
26 Desember 2016.
.

.
Judul: Huishoudelijk Reglement Dari Vereeniging Tiong Hwa Hwee Malang.
Penulis: --
Dicetak oleh Druk T.T.T Malang 12311, tahun 1934.
Jumlah halaman: 22
.
Buku ini berisikan aturan rumah tangga perkumpulan Tiong Hwa Hwee yang berkedudukan di Malang. Pada halaman pertama disebutkan bahwa aturan rumah tangga ini diakui sah oleh algemeene leden vergadering (rapat umum anggota) pada tanggal 20 April 1934.
.
Salah satu maksud dan tujuannya adalah:
.
“Berdaja aken soepaja ledennja berlakoe setia satoe sama lain, rempoek, roekoen, saling menoeloeng, dan memperhatiken prikesopanan dan kebedjikan.”
.
Pada Fatsal 8 disebut mengenai bagaimana syarat memohon bantuan dari perkumpulan ini:
.
“Sesoeatoe lid jang hendak minta pertoeloengan pada Tiong Hwa Hwee, haroes bisa kasi oendjoek pembajaran rekening jang dikloearken boelan jang paling blakang, pembajaran mana tida lebi 3 bolelan. Kaloe rekening liwat 3 boelan baroe dibajar, djika beloen liwat 40 hari sedari bajarnja, ada kaperloean tida dapet pertoeloengan samoestinja, katjoewali dengan lebi doeloe masoeken soerat sama Bestruur tentang penoengga’an itoe rekening.” (halaman 4).
.
Adapun pengurus perkumpulan ini terdiri dari (Fatsal 10):
.
“... Satoe President.
Satoe atawa doewa Vice President.
Satoe Inspecteur.
Satoe atawa doewa Adviseur.
Satoe atawa doewa Secretaris.
Satoe Hoofd commisaris.
Satoe Penninmeester.
Doewa atawa lebi Commissarissen.
Satoe atawa doewa Kas Commissie.”
.
Berikut ini adalah contoh-contoh halamannya.
.

.

.

.
Berminat kopi hubungi ivan_taniputera@yahoo.com.

Minggu, 11 Desember 2016

SALAH SATU CARA ATAU KRITERIA MENENTUKAN LETAK KOMPOR MENURUT ILMU FENGSHUI.
.
Ivan Taniputera.
11 Desember 2016.
.
Sebenarnya ada banyak kriteria dalam meletakkan kompor menurut Fengshui dan kita disarankan agar jangan mengikuti satu kriteria saja. Mengikuti satu kriteria tidaklah cukup. Secara umum, sebelum menentukan letak kompor, tentu saja kita harus menentukan letak dapur terlebih dahulu. Namun kita tidak akan membahasnya dalam artikel ini.
.
Pada artikel ini kita hanya akan membahas salah satu kriteria menentukan letak kompor, yang justru sangat jarang diperhitungkan. Kriteria ini kemungkinan telah banyak dilupakan.
.
Adapun kriterianya adalah kompor tidak boleh ditabrak atau diterjang oleh garis sumbu kompas 0-180 derajat; 45-225 derajat; 90-270 derajat; dan 135-315 derajat. Jadi Anda pertama-tama menghitung letak titik tengah rumah dan taruh kompas padanya. Lalu tariklah garis-garis di atas dan periksa apakah garis-garis di atas menabrak kompor atau tidak. Jika menabrak maka pindahkanlah kompor agar tidak terkena garis-garis sumbu tersebut. Untuk jelasnya perhatikan gambar di bawah ini.
.

.
Demikianlah salah satu kriteria penentuan letak kompor. Namun Anda juga tetap perlu memperhatikan kriteria-kriteria lainnya. Lalu bagaimana jika letak kompor melanggar kriteria di atas? Karena kompor termasuk elemen Api, maka Api menjadi ganas. Salah satu pengaruhnya, jika kebetulan kondisi perbintangan dan peta nasib pemilik atau penghuni rumah kebetulan bersesuaian semuanya, maka ini dapat memicu bahaya kebakaran. Pengaruh lainnya dapat mendatangkan penyakit karena elemen Api yang tidak seimbang, seperti para penghuni rumah mudah sakit demam atau bahkan gangguan jantung.
.
Artikel menarik lainnya mengenai ramalan, Astrologi, Fengshui, Bazi, Ziweidoushu, dan lain-lain silakan kunjungi: https://www.facebook.com/groups/339499392807581/ . . . . 
.
 

PERHATIAN: Sebagai tambahan, saya tidak memberikan analisa atau konsultasi gratis. Saya sering menerima email atau message yang meminta analisa gratis. Ini adalah sesuatu yang sia-sia dan juga sangat mengganggu saya. Jika ingin berkonsultasi atau saya analisa, maka itu berbayar. Oleh karenanya, jika Anda ingin analisa atau konsultasi gratis maka mohon agar tidak menghubungi saya. Demikian harap maklum.

Kamis, 08 Desember 2016

BUKU HODJO GELLO TENTANG KEBATINAN KARYA TAK TIK SIOE

BUKU HODJO GELLO TENTANG KEBATINAN KARYA TAN TIK SIOE.
.
Ivan Taniputera.
8 Desember 2016
.

.
Judul: Hodjo Gello
Penulis: Tan Tik Sioe
Jumlah halaman: 15
.
Buku ini berisikan berbagai petuah kehidupan dan kebatinan. Salah satunya adalah tentang mencari menantu yang baik:
.
“Djika orang kajah1 ada poenja anak Estri bakal tjarikin toenangan?..... tjariklah! jang saderhanah, djangan terlaloe kajah, pendek asal adat boedinja tjoekoep soedah bagoes....., djangan liat matjem bagoes atau bergas of ganteng ........, tjarik jang otaknja bersi dan jang berakal djoedjoer.” (halaman 9).
.
Berikut ini adalah contoh-contoh halamannya.
.




.

.
Berminat kopi hubungi ivan_taniputera@yahoo.com.

Jumat, 18 November 2016

BUKU TENTANG TAFSIR MIMPI MENURUT TRADISI TIONGHOA

BUKU TENTANG TAFSIR MIMPI MENURUT TRADISI TIONGHOA
.
Ivan Taniputera.
18 November 2016
.

Judul: Prihal Mengimpi: Bergoena akan menerangken alamatnja sasoeatoe impian jang telah diimpiken.
Terdapat keterangan: Tersalin dari Kitab Tionghoa, Oey Tee Le Khing, See San Khie, Kay Bong Tjoan Tji.
Penulis: Lie Sian Seng.
Jumlah halaman: 64.
Penerbit: Snelpersdrukkerij Goan Hong & Co, Tjiong Koen Liong, Batavia, 1922.
.
Buku ini membahas mengenai makna berbagai impian dari cerita-cerita terkait pemenuhan suatu impian. Sebagai contoh:
.
“Ngimpi dapet boekoe atawa kertas-kertas, itoe ada satoe alamat bakal mendapet oentoeng dalem pakerdjahan.” (halaman 30).
.
Selanjutnya dapat kisah pula mengenai impian:
.
“Satoe student laen nama Poei Lim waktoe maoe bikin examen ada mengimpi satoe setan boeat maen gantang, dan waktoe mendoesin ia lantas piatin sendiri maksoednja itoe impian.
Gantang dalem bahasa Tionghoa diseboet “Tauw”, sedeng setan diseboet “Koei”, maka kaloe itoe doea hoeroef digaboeng djadi satoe, hoeroefnja poen ada diseboet “Kwi” djoega, tapi artinja “examen”. Maka dengen girang ia lantas pergi bikin examen, jang njata telah beroleh maksoednja.” (halaman 64).
.
Berikut ini adalah daftar isinya.
.

.
Berikut ini adalah contoh-contoh halamannya.
.


.


Berminat kopi hubungi ivan_taniputera@yahoo.com.

Rabu, 02 November 2016

BUKU BERUSIA LEBIH DARI 100 TAHUN BERISIKAN KUMPULAN BERITA NEGARA HINDIA BELANDA 1816-1835

BUKU BERUSIA LEBIH DARI 100 TAHUN BERISIKAN KUMPULAN BERITA NEGARA HINDIA BELANDA 1816-1835
.
Ivan Taniputera.
3 November 2016.
.



Judul: Staatsbladen van Nederlandsch-Indie. 1e deel van 1816 t/m 1835.
Penulis: Mr. J. Sibenius Trip.
Jumlah halaman: 465
Penerbit: Javasche Boekhandel & Drukkerij, Batavia, 1897
Bahasa: Belanda dan beberapa bagian bahasa Melayu/ Indonesia.
.
Buku ini berisikan kumpulan berita negara Hindia Belanda (Staatsbladen) antara 1816-1835.
.
Di dalamnya antara lain dimuat perjanjian aturan surat izin berlayar dengan sultan Siak (halaman 269). Pada buku ini tercantum dalam bahasa Melayu/ Indonesia:
.
“Dengan nama Padoeka Seri Jang di-pertoewan besar Soeltan.... maka kata Jang dipertoewan moeda.... mengaroenijaken soerat inie, akan di pakai hingga doewa belas boelan lamanja, kapada.... djoeragan prahoe... jang terlangkap di..... besarnja.... dan jang berlajar memakai bandera......”
Terdapat pula daftar gaji pada pejabat di Residentie (Karesidenan) Riouw (Riau), sebagai contoh:
.
Resident per tahun f. 14.000,-
Kommies per tahun f. 2.000,-
Klerk per tahun f 900,-
.
Pada halaman 297 terdapat pula sumpah (eed) yang harus diucapkan seorang dokter:
.
“Ik zweer (beloof) dat ik de genees- en heelkunde, volgens de daaroop wettelijk gestelde bepalingen, naar mijn beste weten en vermogen zl uitoefenen......”
.
Berikut ini adalah contoh-contoh halamannya.
.



.



.



.
Berminat kopi hubungi ivan_taniputera@yahoo.com.

Selasa, 11 Oktober 2016

BUKU BERUSIA 150 TAHUN MENGENAI PENAKLUKAN

BUKU BERUSIA 150 TAHUN MENGENAI PENAKLUKAN KOLONIAL
.
Ivan Taniputera.
9 Oktober 2016
.


.
Judul: Redevoeringen Over Koloniale Onderwerpen in de Tweede Kamer der Staten-Generaal
Penulis: Mr. W. Wintgens
Penerbit: Gebroeders Belinfante, 1866.
Jumlah halaman: 339.
Bahasa: Belanda.
.
Buku merupakan hasil ceramah mengenai penaklukan kolonial di hadapan parlemen Belanda. Berikut ini adalah daftar isinya:
.

.

.
Berikut ini adalah beberapa kutipannya:
.
“Hij heeft gewaagd vaan de 114 millioenen en van Demak en Grobogan; wapenen, behoorende in een verouderd arsenaal, die thans veel van hunne kracht verloren hebben. “ (halaman 204).
.
Terjemahan:
.
“Ia telah merisikokan 114 juta dan dari Demak serta Grobogan; persenjataan yang disimpan dalam gudang senjata usang, yang karenanya telah kehilangan banyak kekuatannya.”
.
Selanjutnya, penulis juga menyinggung sistim tanam paksa (cultuurstelsel):
.
“Dat stelsel zou niet vatbaar zijn voor uitbreiding. Het zou een eigenaardige trek van dat stelsel zijn dat het voor geene ontwikkeling vatbaar is.” (halaman 204).
.
Berikut ini adalah contoh-contoh halamannya:
.

.

.

.
Berminat kopi segera hubungi ivan_taniputera@yahoo.com.

Selasa, 30 Agustus 2016

BUKU TENTANG KELENTENG TIAO KAK SIE DI CIREBON

BUKU TENTANG KELENTENG TIAO KAK SIE DI CIREBON.
.
Ivan Taniputera.
30 Agustus 2016
.

.
Judul: Kelenting Koan Iem “Tiao-Kak-Sie” di Tjirebon.
(Di keloearkan oleh Bataviaasch Genootschap van Kunsten en Wetenschappen).
Penulis: J.L. J.F. Ezerman, disalin oleh S. M. Latif.
Penerbit: Drukkerij Volkslectuur, Weltevreden, 1922.
Jumlah halaman: 57.
.
Buku ini membahas mengenai seluk beluk Kelenteng Tiao Kak Sie di Cirebon. Berikut ini adalah uraian mengenai waktu dibangunnya kelenteng:
.
“Sjahdan maka tidaklah ada soerat-soerat atau tjerita-tjerita jang mengabarkan waktoe kelenting itoe dibangoenkan. Tahoen jang terlama tertoelis didalamnja jaitoe tahoen 1658. Tahoen itu tertoelis pada doea boeah papan ketjil “paai” namanja, jang berisi pepatah atau peri basa pendek-pendek akan djadi kehormatan bagi dewa-dewa. Biasanja pada “paai “ itoe tertoelis disebelah kiri dibawah nama orang jang memberikan dan sebelah kanan tahoen pemberian itoe. “Paai” jang hamba seboetkan diatas itoe letaknja sekarang didinding belakang dan diatas tempat poedjaan sebelah roesoek,..........
Pada tahoen 1658 roepanja telah adalah kelenting itoe, tetapi waktoe orang mendirikannja tiadalah terseboet dimana-mana. Hanja jang ada tertoelis waktoe-waktoe orang memperbaiki kelenting itoe, jaitoe pada tiga boeah toelisan: pada tahoen 1791, 1829, dan 1889...” (halaman 5).
Selanjutnya terdapat pula uraian mengenai masing-masing bagian kelenteng ini.
.
Berikut ini adalah contoh-contoh halamannya:
.

.

.

.

.
Berminat kopi hubungi ivan_taniputera@yahoo.com.

Selasa, 23 Agustus 2016

MAJALAH PERHIMPULAN PEMUDA TIONGHOA HSIAO YOU HUI

MAJALAH PERHIMPUNAN PEMUDA TIONGHOA HSIAO YOU HUI.
.
Ivan Taniputera.
23 Agustus 2016
.


Judul: Verslag dari “Hsiao You Hui” dalem boelan December 1929.
Penulis: --
Jumlah halaman: 10.
Penerbit:--
.
Ini merupakan majalah bagi perkumpulan “Hsiao You Hui,” yang merupakan organisasi pemuda Tionghoa. Pada halaman paling depan dijelaskan bahwa nama perkumpulan ini akan diubah menjadi “Hua Chiao Tsing Nien Hui” atau “Hua Chiao Tsing Nien Chung Hui.”
.
Pada majalah ini diulas pula mengenai sejarah perkumpulan tersebut. Pendiriannya berlangsung sekitar 1913 oleh siswa-siswa THHK Semarang.
.
Berikut ini adalah contoh-contoh halamannya.
.

.

.


Berminat kopi hubungi ivan_taniputera@yahoo.com.

Sabtu, 20 Agustus 2016

BUKU BERUSIA LEBIH DARI 100 TAHUN MENGULAS TENTANG CHINA DAN PERMASALAHANNYA

BUKU BERUSIA LEBIH DARI 100 TAHUN MENGULAS TENTANG CHINA DAN PERMASALAHANNYA.
.
Ivan Taniputera.
20 Agustus 2016
.

.
Judul: Oeroesan Tiong Kok 15 Tahon di Moeka
Penulis: T. H. Phoa Sr.
Penerbit: Tjiong Koen Bie & Co., Pintoe Besar Batavia, 1909
Jumlah halaman: 30.
.
Buku ini membahas seluk beluk politik Tiongkok dan hubungnnya dengan bangsa Barat. Sebagai contoh, adalah ulasan mengenai Perang Candu dari sisi orang China:
.
“Tentang hal peperangan Tiong Kok - Inggris jang diseboet djoega perang tjandoe, semoewa orang tantoe soedah dengar; tetapi brangkali tjoemah sedikit sadja jang mengarti, bagimana dalam ini paperangan teroes meneroes Inggris ada berlakoe amat boewas pada rahajat Tiong Kok, jang - akaen mendjalanken kasopanan - soedah membantah boewat dikasih masoek tjandoe, jang mendjadi ratjoen boewat marika itoe.” (halaman 3).
.
Di dalamnya juga ada kecaman terhadap bangsa Barat:
.
“Demikianlah kira-kira pikirannja kabanjakan orang bangsa Europa, koetika di Tiongkok ada terbit hoeroe-hara; tetapi marika itoe tida taoe, bahoewa fatsal oeroesan Tiong Kok ada lebih dalam ; boekan bangsa Tiong Hoa jang boewas, tapi bangsa Europa jang seperti rampok, lantaran ingin kaoentoengana dan banjak oewang; dan boekan dengan bermaksoed soetji soedah bersarang di Tiong Kok - bersendjata dengan senapan dan meriam, dan jang lebih heibat lagi, jaitoe dengan tjandoe jang ija kasih masoek di sitoe dengan lakoe jang kedjam dan paksa, melawan pada kahendaknja rahajat Tiong Kok, boewat ratjoeni marika itoe jang tida sekali membri lantaran satoe apa.” (halaman 1).
.
Buku ini juga menyerukan perlawanan terhadap dinasti Qing (1644-1912) yang dianggap sebagai sumber kemerosotan China:
.
“Kaloe dinastie rampok (Boan) bisa atoer betoel pamerintahan, boewat mana ija soedah dapat tempo (+- 300 tahon) jang lebih dari tjoekoep, tantoelah radja-radja Barat tida nanti balas soerat itoe dengan meriam dan kapal perang.
Hina’an, tjatjian dan nista’an jang kita dapat dari lain bangsa, itoe samoewa ada dari lantaran boesoeknja Boan, maka itoe, kaloe Mandsjoe dynastie soedah laloe dari karadja’an Han, oeroesan Tiong Kok poen tantoe djadi selesih, dan negri kita - Han, djoega tida dihinggapi lagi oleh itoe penjakit jang heibat.” (halaman 30).
.
Dengan demikian, nampak bahwa semangat perlawanan terhadap dinasti Qing yang didirikan bangsa Manchu (disebut Boan dalam buku ini) juga tersebar hingga ke Kepulauan Nusantara.
.
Berikut ini adalah contoh-contoh halamannya.
.

.

.

.
Berminat kopi silakan hubungi ivan_taniputera@yahoo.com.

Selasa, 26 Juli 2016

BUKU ANGGARAN DASAR DAN ATURAN RUMAH TANGGA PERHIMPULAN TIK GIE HWEE DI BANYUMAS

BUKU ANGGARAN DASAR DAN ATURAN RUMAH TANGGA PERHIMPUNAN TIK GIE HWEE DI BANYUMAS
.
Ivan Taniputera.
26 Juli 2016
.
Terdapat dua buku yang berkenaan dengan perhimpunan ini.
.
BUKU PERTAMA
.


.
Judul: Huishodelijk Reglement dari Vereeniging “Tik Gi Hwe” Banjoemas, disahken dalem Algemeene Leden Vergadering ddo. 14 September 1934.
Penulis: --
Jumlah halaman: 13
Bahasa: Indonesia
.
Buku ini berisikan aturan-aturan rumah tangga (huishodeliji reglement) Perhimpunan Tik Gi Hwee di Banyumas.
.
Pendirian dan tujuannya adalah sebagai berikut:
.
Artikel 1
.
“Ini perkoempoelan memake nama TIK GIE HWEE dan meneroesken Vereeniging HOE BO HWEE jang didiriken oleh pendoedoek Tionghoa di Banjoemas koetika 15 Go Gwee 2457 (sekitar 1906).
.
Artikel 2
.
“Ini perkoempoelan didiriken dengan maksoed:
.
a. Menoeloeng leden dengen oewang diwaktoe kematian.
b.Kasi pindjem barang-barang jang perkoempoelan ada poenja diwaktoe leden kematian atawa mengawinken.”
.
Berikut ini adalah contoh-contoh halamannya.
.



.



.



.
BUKU KEDUA
.



.
Judul: Statuten dan Huishoudelijk Reglement dari Vereeniging “Tik Gie Hwee Banjoemas (Diterima baik dalem Algemeene Vergadering DD. 29 Juli 1937).
Penulis: --
Jumlah halaman: 18
Bahasa: Indonesia.
.
Buku ini membuat berbagai aturan terkait perkumpulan tersebut dan menjadi pelengkap bagi buku pertama. Pada Artikel 1 dijelaskan mengenai keanggotaan perhimpulan.
.
“Artikel 1
.
Jang bisa diterima mendjadi lid tjoema meloeloe bangsa Tionghoa jang soedah beroesia 20 tahoen menoeroet itoengan tjapdjishio. Orang Tionghoa lelaki jang soedah beroesia 20 tahoen haroes masoek lid, anak prampoean jang beloen menikah dikatjoealiken.”
.
Berikut ini adalah contoh-contoh halamannya.
.



.



.
Berminat kopi hubungi ivan_taniputera@yahoo.com.

Minggu, 24 Juli 2016

BUKU ATURAN RUMAH TANGGA PERHIMPUNAN TIONGHOA HOO HAP

BUKU ATURAN RUMAH TANGGA PERHIMPUNAN TIONGHOA HOO HAP.
.
Ivan Taniputera.
24 Juli 2016
.

.
Judul: Huishoudelijk Reglement Vereeniging Hoo Hap Sectie Tjilatjap dan Huishoudelijk Reglement Vereeniging Hoo Hap Afdeeling Song Soe Kiong.
Penulis:--
Jumlah halaman: 31.
.
Buku ini berisikan aturan rumah tangga Perhimpunan Hoo Hap daerah Tjilatjap dan bagian Song Soe Kiok.
.
Berikut ini adalah tujuan-tujuan Perhimpunan Hoo Hap:
.
“a. memperbaiki dan mempersatoeken bangsa.
b.membangoenken ketjintaan bangsa.
c.beroesaha saboleh-boleh toeloeng-menoelong dalem perkara jang baik dan teroetama berdaja-oepaja mengangkat deradjat & kehormatan bangsa Tionghoa di seloeroeh Hindia Olanda dalem artian jang loeas dan sehat....”
.
Berikut ini adalah contoh-contoh halamannya.
.

.

.

.
Berminat kopi hubungi ivan_taniputera@yahoo.com.