Rabu, 14 Januari 2015

BUKU HAMPIR BERUSIA 100 TAHUN MENGENAI ANJURAN MENJAUHI CANDU

BUKU HAMPIR BERUSIA 100 TAHUN MENGENAI ANJURAN MENJAUHI CANDU

Ivan Taniputera
14 Januari 2015
.



Judul : Dari Hal Tjandoe
Penulis: N. K. Bieger
Penerjemah: H. A. Salim, yang kemungkinan adalah Haji Agus Salim (1884-1954)
Penerbit: Commisie voor de Volkslectuur, 1919
Jumlah halaman: 19

Buku ini memberikan nasihat bagi kita agar menjauhi candu. Berikut ini adalah daftar isinya:




Di dalamnya disebutkan bahwa orang yang tertipu oleh candu adalah sosok yang patut dikasihani (halaman 8):

"Akan tetapi orang, jang saja tjeritakan itoe, teroetama sekali haroes kita kasihani, karena ija mentjari tjandoe itoe, oleh sebab disangkanja perloe akan mengobati goendah hatinja, laloe ija tertipoe oleh tjandoe itoe..."

Disarankan pula agar seseorang jangan meniru-niru hal-hal yang tidak baik dari orang lain (halaman 9):

"Teroetama sekali saja ingat orang-orang jang soeka "meniroe-niroe" orang lain, ja'itoe pemoeda-pemoeda jang soeka meniroe teladan orang jang soedah lebih toewa. Pemoeda-pemoeda itoe menjangka, bahwa mereka mendjadi "besar", apabila ditiroenja kelakoean orang jang soedah besar itoe!..."

Selain terdapat seruan agar rumah-rumah madat (tempat mengisap candu)  ditutup saja.

Berikut ini adalah contoh-contoh halamannya:






Buku ini sangat bermanfaat mencegah generasi muda terjatuh ke dalam pengisapan candu.

Berminat foto kopi segera hubungi ivan_taniputera@yahoo.com.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar